-->

Pengaturan Iklan Tengah

banner

Unggulan

Daftar Isi

Sort posts by : New post Post updated Filter posts by category : Loading... Search by keyword : Loading...

Aturan-aturan Niat Sholat

author photo Jumat, Oktober 28, 2022
Konten [Tampil]

 Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh

Nabi Muhammad SAW telah bersabda:

انّما الأعمال بالنيات، وانّما لكل امرئ ما نوى

"Sesungguhnya semua amal itu bergantung pada niatnya, dan sesungguhnya setiap orang hanya akan memperoleh (balasan pahala) sesuai dengan yang ia niatkan."

Seperti apa telah penulis janjikan sebelumnya, dalam sesi kali ini penulis akan menjelaskan beberapa aturan dalam niat sholat dan menjelaskan perbedaan- perbedaan antara niat sholat fardlu, nait sholat sunnah yang terikat waktu, dan niat sholat mutlaq (tidak terikat waktu) dan juga menjelaskan perbedaan antara niat sholat munfarid dan sholat berjamaah.

Niat Sholat Fardlu Berjamaah


Secara sempurna niat sholat memang seperti yang ada pada gambar di atas, sebagaimana yang telah diajarkan guru-guru kita sejak sekolah TK. (Berterima kasihlah kepada guru-guru kita yang telah mendidik dan memberikan pelajaran sejak kecil).

Namun untuk melafalkan niat dengan kalimat tersebut hukumnya sunnah saja dan tidak wajib, karena dalam niat sholat paling tidak ada tiga komponen yang harus disebutkan, yaitu:

      • قصد الفعل
      • التعيين
      • الفرضية
  1. قصد الفعل musholli (orang yang sedang sholat) menyengaja melakukan sholat dengan ucapan اصلى (saya sholat/niat ingsun sholat)
  2. التعيين Menjelaskan spesifikasi ibadah yang ia jalankan. Ini merupakan pembeda antara shalat satu dengan yang lain. Misal, dhuhur, asar, maghrib, dan seterusnya.
  3. الفرضية Khusus untuk ibadah shalat fardlu, komponen shalat yang tak bisa ditinggal adalah menjelaskan bahwa mushalli (orang yang menjalankan shalat) benar-benar dalam rangka melaksanakan fardlu. Sehingga ia wajib menyebut kalimat fardlu (الفرض).

Apabila diilustrasikan secara keseluruhan, di hati orang yang menjalankan shalat fardlu, minimal memuat untaian kalimat berikut contoh niat sholat dzuhur berjamaah:

اصلى فرض الظهر مأموما

“Saya sholat fardlu dzuhur mengikuti imam”

"Niat ingsun sholat dzuhur anut imam fardlu"

Di atas adalah contoh niat sholat fardlu berjamaah sebagai makmum, sedangkan jika sebagai imam maka kalimat مأموما diganti dengan kalimat اماما.

Niat Sholat Fardlu Munfarid (Sendiri)

Susunan kalimat-kalimat antara niat sholat jama'ah dan niat sholat munfarid itu sama, hanya saja jika sholat fardlu itu dilakukan sendirian maka kalimat مأموما/اماما dihilangkan.

Contoh niat sholat shubuh munfarid (sendirian)


اصلي فرض الصبح

"Saya sholat fardlu shubuh"

"Niat ingsun sholat shubuh fardlu"

Niat Sholat Sunnah Yang Terikat Waktu

Selanjutnya penulis akan menjelaskan aturan-aturan niat sholat sunnah yang terikat waktu, misalnya sholat qobliyah, bakdiyah, sholat tahajjud, witir, tarawih, dhuha dan lain-lain. Komponen yang harus ada pada hal ini adalah:

      • قصد الفعل
      • التعيين

Contoh niat sholat tarawih

اصلي التراويح

"Saya sholat tarawih"

"Niat ingsun sholat tarawih"

Niat Sholat Sunnah Mutlak

Yang terakhir, shalat sunnah mutlak, yaitu sholat sunnah yang tidak terikat dengan waktu tertentu. Maka, dalam niat hanya perlu menyebut penyengajaan melaksanakan shalat saja (قصد الفعل). Sehingga apabila ada orang ingin sholat sunnah mutlak, andai saja hatinya bergerak membaca ushalli saja, tanpa tambahan kalimat apa pun, sudah sah.

 النية ثلاث درجات : ان كانت الصلاة فرضا، وجب قصد الفعل، والتعيين، والفرضية.  وإن كانت نافلة مؤقتة، كراتبة أو ذات سبب، وجب قصد الفعل والتعيين. وإن كانت نافلة مطلقة، وجب قصد الفعل فقط. الفعل: أصلي، والتعيين: ظهرا أو عصرا، والفرضية: فرضا

 “Niat itu mempunyai tiga tingkatan. Apabila sholat fardlu, harus menyengaja menjalankan sebuah kegiatan, ta’yin (penegasan tentang spesifikasi ibadah yang sedang dikerjakan), dan fardliyyah (penjelasan bahwa itu shalat fardlu). Apabila sholat sunnah yang mempunyai standar waktu, seperti sholat sunnah rawatib atau shalat yang mempunyai sebab, wajib menyengaja dan ta’yin. Dan kalau sholat sunnah mutlak, hanya wajib menyertakan kalimat menyengaja pelaksanaanya saja. Al-fi’lu: ushallî; at-ta’yin: dzuhur, asar; al-fardliyyah: fardlu.” (Salim bin Samir Al Hadlrami, Safînatun Najâh, [Darul Minhaj]m, hlm. 33-34)

1 Komentar untuk "Aturan-aturan Niat Sholat"


:) :( hihi :-) :D =D :-d ;( ;-( @-) :P :o -_- (o) :p :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ $-) (y) (f) x-) (k) (h) cheer lol rock angry @@ :ng pin poop :* :v 100

Next article Next Post
Previous article Previous Post

Advertisemen

Advertisement

Themeindie.com